Bupati Cianjur Dinilai Gagal, Nopol Modin Bupati Dicopot Mahasiswa

Written By Unknown on Monday, September 17, 2012 | 11:18 AM



Bupati Cianjur Dinilai Gagal, Nopol Modin Bupati Dicopot Mahasiswa

Cianjur (Pripos, 16/9),- Bupati Cianjur, Drs. H. Tjetjep Muchtar Soleh, MM, dinilai gagal dalam menjalankan roda pemerintahan oleh para mahasiswa dan aktivis Unsur [Universitas Suryakancana] Cianjur.
Sebagai bentuk kekecewaannya, mereka menolak kedatangan Bupati Cianjur ke kampus Unsur, belum lama ini. Mereka pun melakukan aksi  mencopot plat Nomor Polisi (Nopol) mobil dinas Bupati Cianjur yang bernomor F I.
Aksi tersebut, berlangsung ketika Bupati Cianjur akan menghadiri kegiatan Program Pengenalan Study dan Pendidikan (P2SP) bagi mahasiswa baru Unsur Cianjur di Kampus Unsur Komplek Unsur Pasir Gede Raya.
Menurut penilaian mereka kegagalan Bupati Cianjur dalam menjalankan pemerintahan, dibuktikan dengan banyaknya kasus-kasus dugaan korupsi yang tengah ditangani aparat penegak hukum.
“Penolakan kedatangan bupati, karena kampus harus steril dari unsur-unsur politik, dan koruptor,” ungkap Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Unsur Cianjur,  Junjun Guntara. Salah seorang mahasiswa yang mencopot nopol mobil dinas bupati tersebut, diamanakan petugas Satpol PP dan Linmas Satuan Polisi dan
Pamong Praja Pemkab Cianjur dan petugas keamanan kampus. Bupati Cianjur sendiri, ketika dikonfirmasi atas insiden tersebut, enggan berkomentar, dan hanya berucap:
 “Aya-aya wae mahasiswa mah (Ada-ada saja mahasiswa),” ucapnya seraya menuju mobil dinasnya yang nopol mobil dinasnya telah dicopot mahasiswa.[mm]

0 comments:

Post a Comment