MoU Tinggal MoU
Sub Terminal dan Pasar
Ciroyom Tetap Memble
BANDUNG, PRIPOS. Masyarakat
di sekitar kawasan Sub Terminal dan pasar Ciroyom Bermartabat sepertinya sudah
merasa terbiasa dengan keadaan jorok dan bau berada di lingkungan
tersebut. Apalagi di musim penghujan sekarang ini terminal sangat becek karena
kawasan tersebut dipenuhi kubangan lumpur cukup dalam sampai sebatas lutut
kaki. Tidak ada bekas pengaspalan atau pengecoran sedikitpun
di area terminal pas depan Pasar Ciroyom Bermartabat. Dan akibat sudah
terlalu lama dibiarkan kawasan terminal kini semakin menjijikkan.
Menurut sumber yang dapat dipercaya yang berhasil dihimpun
Pringan Pos, Sub Terminal Ciroyom ini pernah ada perbaikan pada tahun 2004 bersamaan dengan pembangunan Pasar Ciroyom
Bermartabat. Namun sayang sekarang pasar yang berada di lantai dua seperti
mati suri tidak ada kegiatan apa pun, hanya menjadi ruangan kosong yang menyeramkan. Dan dari keterangan para
pedagang yang ditemui, rata-rata mereka beralasan tidak mau berdagang di
lantai atas dikarenakan dulunya harga per kios yang ditawarkan pihak pasar
cukup mahal. Akibatnya, konsumen yang datang belanja terasa sangat kurang. Hal ini sudah sering dikeluhkan oleh para pedagang di kawasan ini.
Kondisi ini berimbas keadaan pasar dan sub
terminal semakin amburadul di
kawasan ini. Selain itu anehnya sampai detik ini sub terminal ini tidak mempunyai kantor sebagaimana
mestinya. Dari keterangan salah seorang staf Dishub di Leuwipanjang, pihaknya
belum bisa memperbaiki dan membangun Sub Terminal dengan alasan masih ada MoU
yang d sepakati dengan pihak PD Pasar APJ dan pemerintah kota sewaktu Pasar
Ciroyom Bermartabat dibangun. Namun sampai sekarang MoU-nya masih ngambang
dalam artian belum bisa terelealisasi. Dan seperti yang diharapkan warga
masyarakat sekitar juga para supir angkutan umum maupun pengunjung pasar sangat
menginginkan adanya perbaikan lingkungan terminal, terutama pengaspalan lahan
terminal. Sebagaimana diungkapkan Solihin (47) supir trayek Cijenuk, sebenarnya
pada tahun 2012 para supir angkutan di sini sudah mengajukan proposal masalah
perbaikan Sub Terminal Ciroyom ke pihak Pemerintah Kota Bandung. Tetapi hingga kini tanggapan atau reaksi dari dinas terkait masih nihil. Meskipun demikian warga sekitar dan para supir tetap masih berharap suatu saat kawasan ini berubah menjadi lebih baik.
"Sampai saat ini kita tetap masih berharap kepada pemkot Bandung agar bisa memperbaiki kawasan ini sehingga aktivitas lebih baik dan produktif," pinta Solihin. ( PP-38 )
"Sampai saat ini kita tetap masih berharap kepada pemkot Bandung agar bisa memperbaiki kawasan ini sehingga aktivitas lebih baik dan produktif," pinta Solihin. ( PP-38 )
0 comments:
Post a Comment