Gubernur Ahmad Heryawan :
Pengobatan Korban Banjir
Gratis !
Karawang – Pripos. Rapat tanggap darurat banjir sejumlah bupati/walikota
yang dipimpin Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Karawang, Senin (21/1)
siang, menghasilkan keputusan penting. Salah satunya, instruksi Aher agar
seluruh korban banjir yang dirawat inap di rumah sakit di beberapa
kabupaten/kota se-Jabar, digratiskan. Begitu pula kebutuhan obat-obatan bagi korban
yang cukup dirawat di pengungsian.
Rapat korban banjir yang digelar di
Kantor Bupati Karawang diikuti Pemkot Bekasi, Pemkab Bekasi, Pemkab Karawang,
Pemkab Purwakarta, dan Pemkab Subang. Usai mendengar laporan penyebab banjir
yang terjadi akhir pekan lalu, selain upaya mitigasi bencana dan antisipasi
banjir susulan, Gubernur menegaskan pula sejumlah instruksi darurat.
Gubernur Ahmad Heryawan
menandaskan, langkah yang harus dilakukan jajaran pemerintahan sekarang yakni
memastikan penanganan pengungsi berjalan baik. Sementara pihak Balai Besar
Wilayah Sungai (BBWS) pada Kementerian Pekerjaan Umum (PU) diminta agar secepat
mungkin memperbaiki tiga tanggul sungai yang jebol.
"Saya minta agar seluruh korban
yang diopname digratiskan, termasuk yang tidak punya Jamkesmas. Jangan sampai
ada seorangpun korban banjir yang pengobatannya tidak memadai," ujar Aher,
yang didampingi Bupati Karawang Ade Swara.
Aher juga menginstruksikan
kepada para bupati/walikota yang wilayahnya dilanda banjir agar seksama
dalam melakukan mitigasi bencana. Penanganan pengungsi, katanya, harus tepat.
Bantuan makanan harus benar-benar terjaga kebersihan dan gizinya. "Pasokan
air bersih juga perlu segera dicukupkan," imbuhnya.
Jumlah pengungsi korban banjir di
Kota Bekasi, Kab. Bekasi, Kab. Karawang, dan Kab. Subang mencapai ratusan ribu
orang. Di Karawang saja, yang hamparan banjirnya terluas (32 kecamatan), jumlah
pengungsinya 102.651 orang.
Masih dalam rapat tanggap darurat
banjir, Gubernur mengatakan Pemprov Jabar akan menyalurkan bantuan
perbaikan rumah bagi korban yang kediamannya rusak berat. Namun, para
bupati/walikota juga diminta juga membantu warganya yang rumahnya hancur akibat
banjir.
"Mari kita pastikan seluruh
bentuk penanganan pasca banjir berjalan baik, sehingga kehidupan seluruh korban
banjir segera pulih," pintanya. Gubernur dalam tiga hari
terakhir memantau langsung sejumlah titik parah bencana banjir di wilayahnya.
Dia hendak memastikan penanganan pasca banjir berjalan cepat dan tepat.
(PP-056)
0 comments:
Post a Comment