100 Pedagang di Bantaran Citarum Tak Bisa Dagang

Written By Unknown on Friday, September 14, 2012 | 9:53 AM

100 Pedagang di Bantaran Citarum Tak Bisa Dagang

Baleendah (Pripos),- Sekitar 100 pedagang bantaran sungai Citarum akan kehilangan mata pencaharian. Hal itu disebabkan karena akan dilaksanakannya pengerukan sungai Citarum oleh Bale Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWS), para pedagang itu meminta pemerintah Desa untuk menjadi bapak angkat mereka.
Salah seorang pedang Asep (45) mengatakan tidak punya izin untuk berjualan di area bantaran sungai Citarum.
"Tapi mau di mana lagi kami  mencari nafkah untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari,"katanya.
Kepala Desa Rancamanyar Dadang Kamaludin mengatakan, sebetulnya para pedagang itu tidak memiliki izin dari pemerintah setempat, tapi mereka mengaku memiliki izin entah dari mana izin itu muncul. Namun setelah adanya muncul masalah sebanyak 40 pedagang meminta pemerintah desa untuk menjadi bapak angkat mereka,"katanya saat ditemui di ruang kerjanya.
"Kalau kami siap saja, tetepi harus mematuhi aturan yang berlaku. Kalau pemerintah pusat yang mengizinkan saya juga mengizinkan selaku kepala desa, nanti akan dikoordinir, tapi apabila tidak ada izin oleh BBWS maupun Dinas PU, saya juga tidak akan mengizinkanya, sebab tidak mau bertentangan dengan aturan,"ucapnya.
Menurut Dadang, lebar 3 meter di atas bantaran sungai Citarum tidak boleh ada bangunan, baik itu bangunan permanen, maupun semi permanen.
Solusi terbaik menurut Dadang biarkan saja dulu pengerukan itu berjalan dan menunggu beres. "Adapun pasar desa karena pedagangnya sudah penuh mencapai 350 pedagang, kalau dimasukkan mereka mau ditempatkan di mana, nanti kita akan pikirkan melalui musyawarah,"tukasnya. (Atep Kusman)

0 comments:

Post a Comment