Biaya Rak Sepatu Dibebankan Kepada Orang Tua Siswa

Sekolah RSBI - SMP Negeri I Cianjur
Biaya Rak Sepatu Dibebankan Kepada Orang Tua Siswa

Cianjur (Pripos, 12/9),- "Sekolah ini dibiayai oleh Negara, dilarang melakukan pemungutan apa pun." Begitu bunyi slogan yang termpang pada pintu masuk ruang perkantoran SMP Negeri I Cianjur (Rintisan Sekolah Bertarap Internasional) yang berlokasi di Jalan Siliwangi No. 94, Cianjur.

Slogan itu, tentu saja mengisyaratkan tidak diperbolehkannya ada pungutan dari para orang tua murid. Namun, di lain pihak untuk keperluan pembelian rak sepatu, gorden jendela, dan yang lainnya dibebankan kepada para orang tua murid.Akibatnya, biaya pendidikan di SMP Negeri I melangit dan harus ditanggung para orangtua siswa.

Pungutan yang dibebankan kepada oran tua siswa seperti investasi fasilitas pendidikan SMP RSBI sebesar Rp 2.738.000 dibayar awal tahun pelajaran, uang dana pendidikan tahunan (UDT) sebesar Rp 1.233. 000 dibayar dengan cara dicicil selama satu tahun, dan uang dana pendidikan bulanan (UDB) sebesar Rp 150.000 dibayar tiap bulan.

KepalaSMP Negeri I Cianjur (RSBI), H. Usep Ahmad Fatsani, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya kemarin, menjelaskan alokasi sumbangan tersebut diperuntukan standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, standar sarana prasarana, setandar penilaian, dan standar pengelolaan.

“Untuk itu, kami terpaksa memungut sumbangan dari para orangtua siswa, karena bantuan dari pemerintah pusat berupa block grand untuk tahun  2012 ini hanya sebesar Rp 125 juta, sedangkan tahun lalu mencapai Rp 200 juta. Tahun 2012 ini mengalami penurunan maka kami meminta sumbangan dari para oran tua,” kilah Usep Fatsani.

Menurutnya,pungutan sumbangan itu sendiri, merupakan hasil kesepakatan para orangtua siswa dengan pihak komite sekolah.
”Itulah alasannya, kenapa kami melakukan pemungutan sumbangan dari para orangtua siswa,” ujarnya. (mm)