Kabupaten Bandung salah satu Lumbung Padi Jawa Barat

Kabupaten Bandung salah satu Lumbung Padi Jawa Barat

Kab.Bandung-Pada tahun 2010 luas lahan pertanian di Kabupaten Bandung tercatat 36.398 Ha. Namun akibat adanya alih fungsi lahan, lahan tersebut pada tahun 2011 berkurang menjadi 36.212 Ha. “Meskipun lahan terus berkurang, namun produksi beras di Kabupaten Bandung masih tetap terjaga, bahkan sampai Juli 2012 realisasi produksi beras telah mencapai 356.246 ton. Sementara target untuk tahun ini sebesar 490.897 ton,” ucap Bupati Bandung H. Dadang M. Naser, SH, S.Ip ketika membuka Hari Krida Pertanian ke-40 Tingkat Kabupaten Bandung yang dipusatkan di Lapang Upakarti-Soreang, Kamis (13/9).

Di jelaskan Bupati, produksi padi di Kabupaten Bandung pada tahun 2011 sebanyak 472.479 ton, sedangkan target yang dicanangkan sebesar 493.355 ton. “Pencapaian yang melebihi target ini, merupakan hasil kerja keras seluruh masyarakat pertanian dan seluruh pemangku kepentingan dan hal ini sebagai bukti bahwa berkurangnya lahan pertanian tidak membawa pengaruh besar terhadap peningkatan produksi padi,” kata Dadang.

Khusus dibidang hortikultura, seperti halnya produksi cabe sampai Juli 2012 tercapai 102.039 kuintal, produksi olahan kopi 2.294,90 ton dari luas lahan 9.462,40 Ha, produksi kentang 760.176 kuintal, tomat 360.084 kuintal. Sedangkan disektor peternakan dan perikanan, produksi susu untuk periode yang sama tercapai 43.873 ton, telur 4.566 ton, daging 35.895 ton. Sementara populasi ternak sapi perah tercatat 36.895 ekor, sapi potong 37.245 ekor.

Menunjuk produksi perikanan, data yang tercatat di Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Bandung menunjukan, sampai akhir Juni 2012 tercatat produksi benih ikan sebanyak 712.473 ekor, sedangkan ikan konsumsi 5.521,4 ton.

Langkah yang ditempuh Pemkab Bandung untuk meningkatkan produksi pertanian, salah satunya ditempuh melalui penyediaan anggaran senilai Rp. 4,36 milyar untuk pengembangan usaha agribisnis perdesaan, desa mandiri pangan, lembaga distribusi pangan masyarakat dan program percepatan penganekaragaman konsumsi pangan.

Masih pada tahun 2012, Pemkab Bandung juga telah menyalurkan bantuan sarana/ prasarana pertanian, berupa penyediaan 35 unit traktor, 38 pompa air, penyediaan benih padi sebanyak 462,5 ton, benih padi hibrida 18 ton, jagung 36 ton dan padi gogo 93,75 ton.

Sementara itu, Ir. Dadang Hermawan Kepala BKP3 (Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian menambahkan, sepanjang 1,5 km, Hari Krida Pertanian di Kab. Bandung dimeriahkan pula dengan pameran produk pertanian, saresehan, asah terampil disamping kontes ayam pelung yang diikuti lebih dari 120 peserta dari berbagai daerah di Jawa Barat. “Dengan kegiatan ini, kita ingin menggugah kembali masyarakat bahwa sektor pertanian masih bisa dijadikan andalan untuk peningkatan ekonomi keluarga,”pungkasnya .(AtepKusman)