Pendaftar Paling
Banyak Pengiringnya
Yance-Tatang
(INTAN) Bertekad
Memulyakan
Jabar
Bandung,(Pripos 11/11)Pasangan
dari partai politik yang paling akhir melakukan “pendaftaran bakal pasangan
calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2013”, adalah Irianto MS. Safiuddin
(Yance) dan Tatang Farhanul Hakim yang diusung Partai Golongan Karya (Golkar).
Sejak semula pasangan ini memang telah merencanakan datang dan mendaftarkan
pencalonannya ke Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar) Sabtu
(10/11) malam pukul 22.00.
Namun kenyataannya, Yance-Tatang tiba di Sekretariat KPU Jabar Jl.
Garut No. 11 Bandung 30 menit lebih awal dari rencana, yaitu pukul 21.30,
setelah menempuh perjalanan berjalan kaki (longmarc) sambil melakukan pawai
obor bersama ratusan massa pendukungnya dari kantor DPD Golkar Jawa Barat, Jl.
Maskumambang Bandung.
Kedatangan mereka
disambut dengan yel-yel dari ratusan anggota Satgas Baladhika Karya dan Satgas
Kosgoro, yang satu jam sebelumnya sudah menunggu dan berjaga di halaman KPU
Jabar. Keduanya dipersilahkan oleh beberapa petugas untuk langsung menuju aula
untuk mengikuti prosesi pendaftaran yang dipimpin Komisioner KPU Jabar
merangkap Ketua Pokja Pencalonan, Teten Setiawan, dan sekretarisnya Teppy
Dharmawan.
Berkas pendaftaran Yance-Tatang, yang dalam pencalonannya sebagai
cagub dan cawagub memperkenalkan jargon “Intan” (kependekan dari Irianto dan
Tatang), diserahkan Sekjen Tim Pemenangan Partai Golkar HMQ Iswara diterima
oleh Teten dari Sekretaris Partai Golkar Jawa Barat,. Setelah kelengkapannya
diperiksa selama setengah jam, Teten mengumumkan bahwa pasangan ini memenuhi
persyaratan pendaftaran, dan dinyatakan berhak mengikuti pencalonan Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013.
Sesaat setelah pengumuman
itu, Yance-Tatang diminta naik podium untuk menyampaikan pidatonya di hadapan
puluhan wartawan berbagai media massa. Pada kesempatan itu, Yance mengungkapkan
alasan pencalonannya yang semata-mata ingin memuliakan Jawa Barat. Untuk itu
tidaklah sulit bagi Yance dan Tatang, karena ia sendiri memiliki pengalaman
menjadi Bupati Indramayu dan Tatang pun pernah menjabat sebagai Bupati
Tasikmalaya.
“Saya tidak mau
mengambil pasangan dari orang-orang yang belum pernah bekerja. Oleh karena itu,
saya mengajak Pak Tatang untuk menjadi pendamping saya, karena beliau sama
dengan saya, punya pengalaman menjadi bupati. Kami ingin berbuat lebih banyak
lagi bagi Jawa Barat, makanya kami ikut mencalonkan diri di Pilgub ini.
Walaupun terpilih atau tidaknya nanti, ada di tangan Tuhan,” kata Yance
menjawab pertanyaan wartawan.
Ketika ditanya
perjalanannya ke KPU Jabar dengan cara longmarc, menurut Yance yang juga Ketua
Partai Golkar Jabar, dimaksudkan untuk merasakan bagaimana nasib rakyat miskin
yang tidak memiliki kendaraan pribadi atau tidak mampu menggunakan angkutan
umum. Perihal mengapa ia memilih mendaftar ke KPU Jabar pada hari terakhir dan
2 jam menjelang penutupan pendaftaran, alasannya untuk mengetahui sejauh mana
kekuatan lawan.
“Saya harus membaca lawan,
daripada dibaca lawan. Pengambilan waktu injury time sudah untuk
mendaftar pernah juga saya lakukan dua kali di Indramayu,” tukasnya seraya
mengakui dalam Pilgub ini Yance memiliki lawan cukup berat dari kalangan artis
terkenal, “Sementara saya profesional saja dengan Pak Tatang. Saya dan Pak
Tatang pernah menjabat jadi bupati selama dua periode, dan untuk maju di Pilgub
ini saya butuh figur pemimpin dari Priangan Timur”. (fauzi)
.
0 comments:
Post a Comment