Gubernur Serahkan Kadeudeuh Kepada Atlit Berprestasi Jabar

  Gubernur Serahkan Kadeudeuh Kepada Atlit Berprestasi Jabar

 

Bandung, Jum’at 30/11 (Pripos),- Sebanyak 1541 orang atlit dan official dari Jawa Barat yang mampu mengharumkan nama baik Jawa Barat, baik di event nasional dan internasional selama kepemimpin Gubernur Ahmad Heryawan  mendapat kadeudeuh berupa uang tunai dan bonus rumah tinggal khusus untuk atlit peraih medali emas pada PON Riau.

Total uang tunai yang diberikan sebesar Rp 39.145.159.500, terhadap atlit dan official yang memperkuat Jawa Barat di tiga event penting yakni PON di Riau yang berhasil meraih juara umum kedua, Perparnas XIV dan kontingen Asean Para Games VI. 

Secara rinci untuk kontingen PON Jabar  yang berjumlah 1327 orang atlit dan official mendapat alokasi kadeudeuh uang tunai  sebesar Rp 32.479.484.500,  kontingen Perparnas ke XIV berjumlah 154 orang  sebesar Rp  5.564.575.000,  kontingen Asean Para GamesVI  berjumlah 60 orang  mendapat kadeudeuh  sebesar Rp 1.101.100.000.

Kadeudeuh diberikan dalam suatu upacara penyerahan penghargaan di Aula Pusdi Jabar, Jl. Diponegoro Bandung, Rabu (29/11).  Hadir pada kesempatan itu, Ketua KONI Jabar, para pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemprov. Jabar,  Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Disorda) Jabar, para kepala Cabor dan undangan lainnya.   

Pada sambutannya, Gubernur Jawa Barat H. Ahmad Heryawan mengtakan, pemberian kadedeuh berupa uang dan rumah bagi para atlet  sebagai wujud apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat  kepada para pejuang olahraga yang telah mengharumkan nama Jawa Barat, baik  dalam ajang PON XVIII Riau 2012, Perparnas XIV Riau 2012 dan Asean Para Games Solo 2011.

Kontingen Atlet Jabar pada PON XVII  Kaltim 2008 hanya meraih juara ke IV , namun pada PON XVIII Riau 2012 berhasil merebut posisi kedua / Runner Up di PON XVIII Riau .   Kontingen Perpanas  XIV Riau  meraih ke dua / runner up dan Asean para Games VI Solo juga meraih juara kedua. 

“Adanya peningkatan prestasi yang diraih Jabar dalam keolahragaan tentunya perlu ditingkatkan terus. Terkait Jabar sebagai tuan PON XIX 2016, tentunya kita semua bertekad untuk meraih juara umum, kita juga berupaya menjadi tuan rumah yang terbaik. Untuk itu, Pemprov Jabar  bersama-sama  KONI  akan membangun dan memperbaiki Venues  dan Stadion Utama Jabar, “tutur Gubernur .

Sementara, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jabar Otji S Wirahardi dalam laporannya mengatakan pemberian uang pembinaan / kadedeuh baik bagi atlet berprestasi maupun non prestasi dilakukan dengan cara langsung ditransper ke rekening tabungan atlet masing-masing memalui Bank Jabar Banten. Selain uang kadedeuh, para atlet PON yang berhasil memperoleh Medali Emas juga mendapatkan  rumah type  48 per altlet/unit.

Terkit dengan pemberian rumah tinggal,  Ketua KONI Jabar Aziz Syarif,  mengatakan, ada sebanyak 108 unit rumah type 48 sudah disiapkan oleh KONI Jabar  terletak di Komplek  Perumahan Bumi Atlet Cibiru Hilir Kota Bandung.  Rumah tersebut diperuntukan bagi Atlet PON XVIII Riau yang berhasil meraih medali Emas.

“Hari ini juga,  kita serahkan kunci rumah beserta dokumen kepemilikannya. Kita berharap, bonus rumah yang diterima para Atlet  benar-benar dapat dimanfaatkan untuk masa depan, sehingga kita tidak lagi mendengar ada mantan atlet peraiah medali emas  tidak memiliki rumah,”  pungkasnya. (fauzi)

4:04 PM | 0 comments | Read More

Wagub Dede Yusuf Ajak Wartawan Makan Bareng di Kantin Gedung Sate

Simbol Jabar Minta Dimunculkan di Gedung Sate 

Wagub Dede Yusuf Ajak Wartawan Makan Bareng

di Kantin Gedung Sate

 

 

 Bandung, 29/11 (Pripos) ,-DI tengah kesibukannya sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat, Dede Yusuf Macan Effendi, Kamis (29/11) tampak santai dan rileks. Usai mengikuti upacara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke -41 Korpri Tingkat  Jawa Barat di halaman Gedung Sate, Wagub Dede menyempatkan diri jalan-jalan meninjau beberapa sarana dan prasarana di lingkungan kantornya itu. Diantaranya  yang pertama meninjau renovasi  kantin lama yang berlokasi di balkon luar bawah tanah.

Didampingi Kepala Biro Humas, Protokol dan Umum Setda Jabar, Rudy Gandakusuma SH.MH, Kepala Satpol PP Heriyadi dan Kabag Rumah Tangga DR. Iip Hidayat , serta beberapa Kepala Seksi dan kalangan wartawan peliputi lingkup Gedung Sate, Wagub menanyakan beberapa hal tentang proses pembenahan lokasi kantin lama kepada Ka Biro HPU. Wagub mengharapkan, setelah direnovasi, kantin harus tampak lebih bersih, luas dan nyaman. Karena berada di ruang bawah tanah, maka harus disediakan ruang sirkulasi udara yang cukup serta menggunakan alat kipas angin yang memadai, agar tidak terasa panas. Rudy melaporkan bawah setelah direnovasi, para pedagang  yang sekarang menggunakan kantin sementara akan dikembalikan pada tempatnya  semula.

Tambah Rudy, selain sebagai tempat berdagang, ruangan yang baru tersebut juga dibangun ruang kantor koperasi karyawan gedung sate lengkap  warung koperasinya. Setelah meninjau renovasi kantin lama, Wagub kemudian mengajak rombongan termasuk wartawan meninjau kantin sementara yang menggunakan aral parker sepeda motor. Wagub sempat  berbincang-bincang dengan kalangan pedagang setempat dan mengajak rombongan makan bersama di kantin tersebut atas biaya dari kocek wagub. Para pedagang pun sontak riang gembira karena ketiban rizki nomplok,dagangannya diborong rombongan Wagub.

Usai makan bersama, Wagub juga sempat melihat-lihat pembenahan areal taman di sekitar Gedung Sate. Kepala Bagian Rumah Tangga Setda Jabar, Iip Hidayat  menyampaikan, bahwa atas kritikan masyarakat  setelah beberapa pohon besar di areal parkir Barat Gedung  Sate ditebang karena dinilai akan membahayakan kendaraan yang diparkir di bawahnya, maka kini dilakukan peremajaan tanaman. Di lahan taman di areal sekitar  Gedung Sate, jelas Iip telah ditanam sebanyak 486 pohon baru dengan berbagai jenis.  Di samping itu, juga dibangun sumur resapan sebanyak lima buah. Rencananya akan pula dibuat  taman air mancur sebanyak tiga buah, masing-masing satu buah di taman depan Gedung Sate yang saat ini tengah dilakukan proses pembuatannya, kemudian satu lagi di taman dekat areal parkir timur yang  kini sudah beroperasi dan yang akan dibangun di areal sebelah barat Gedung Sate. 

Wagub Minta Simbol Jabar Dimunculkan di Gedung Sate

Bukan hanya itu,  Wagub juga jeli mengamati penataan yang dilakukan Bagian Rumah Tangga Setda Jabar, seperti diberinya penomoran di setiap pintu masuk areal Gedung Sate yang berjumlah sebanyak sembilan  pintu. Khusus masalah pintu tersebut, Wagub meminta kepada Bagian Rumah Tangga, agar bukan hanya penomoran namun  pula diberi nama pada setiap pintu dimaksud dengan nama-nama yang mencirikan Jawa Barat, seperti nama-nama gunung yang ada di Jawa Barat. Wagub juga mengapresiasi pemasangan petunjuk pada setiap ruangan di dalam Gedung Sate, sehingga memudahkan pengunjung untuk mengenali ruangan di dalamnya. Termasuk yang mendapat kebanggan Wagub  adalah dipasangnya gambar tangan atau sketsa maketplan Gedung Sate dari seorang arsitektur Belanda.

Kepada wartawan, Wagub Dede Yusuf mengaku bahwa kini setalah dilakukan pembenahan-pembenahan, maka Gedung Sate tampak jelas selain sebagai gedung pemerintahan, juga sebagai gedung cagar budaya yang harus terus dirawat dan dilestarikan. Wagub juga menunjukkan, bahwa di Gedung Sate ada sebuah situs Brandweer  Hoogstraten   yakni system pemadam kebakaran   yang berada di dalam gedung sate, direncanakan bersamaan dengan peletakan batu pertama tanggal 27 Juli 1920 yang dirancang oleh Ir.J. Gerber Arsitek gedung Sate. (Gouvernements Berdrijevan).

Brandweer dengan system tengki gravitasi yang diletakan pada ketinggi  tertentu dan dapat berfungsi juga sebagai system penyediaan air untuk melayani keperluan rumah tangga, serta hydrant kebakaran. Bahkan tertulis juga dalam bahasa Belanda ( Joor boek Van Batavia en omstrevens 1927 & Bandoeng haar Hoogvlakte 1952).

 Wakil Gubernur Jawa Barat H.Dede Yusuf meminta pihak Biro Humas Protokol dan Umum (HPU)  untuk menjaga dan memelihara fasilitas Brandweer dan Sketsa gambar rancangan pembangunan Gedung Sate, agar tetap terjaga dan jangan sampai rusak, apalagi sampai hilang.

“Kedua barang tersebut merupakan asset yang memiliki nilai sejarah  tinggi. Untuk itu, sebaiknya gambar sketsa gedung sate yang dibuat tahun 1920,  aslinya jangan dipasang melainkan  yang duplikatnya saja. Yang asli disimpan, jangan sampai hilang, “ pinta Dede Yusuf kepada Biro HPU.(fauzi)

6:29 PM | 0 comments | Read More

Gubernur Berjanji Naikkan TPP pada PNS

Puncak HUT Ke-43 Korpri Tingkat Jawa Barat

Gubernur  Berjanji Naikkan TPP pada PNS

Bandung, Kamis .29/11 (Pripos) ,-

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berjanji  tahun depan (jika terpilih kembali, red ) akan  menaikkan tambahan penghasilan  pegawai (TPP) dengan memasukkan beberapa instrument baru seperti subsidi premi asuransi  atau tabungan hari tua.

“Ketika memasuki masa pensiun para PNS Pemerintah Provinsi Jawa Barat disamping mendapat Taspen juga memperoleh dana simpanan investasi mandiri, sebagai hasil tabungannya selama bertugas di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” ujar Gubernur Ahmad Heryawan dalam  sambutannya pada upacara puncak Harii Ulang Tahun (HUT) ke 41 Korpri tingkat Provinsi Jawa Barat di halaman Gedung Sate Bandung, Kamis (29/11).

Hadir pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf Macan Effendi, Ketua DPP Korpri   Jabar DR.H. Lex Laksamana, para pejabat structural serta para Ketua Korpri Unit OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Usai upacara gubernur menyerahkan beberapa hadiah kepada pemenang lomba dan menyerahkan penghargaan kepada PNS yang berprestasi.

Menurut Gubernur kebijakan pemberian TPP yang sudah berlangsung selama empat tahun sejak kepemimpinannya, dimaksdukan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan PNS dan keluarganya, juga sebagai instrument peningkatan kinerja.

Gubernur Ahmad Heryawan juga menyebutkan, dalam rangka peningkatan kompetensi pada PNS, Prmprov. Jabar telah meluncurkan program fasilitasi beasiswa pendidikan terhadap 300 doktor, yang bersumber dari pembiayaan non APBD.

“Pada tahun ini sudah kita luncurkan Dana Bantuan Riset Edukasi, yakni bantuan biaya penelitian bagi para PNS yang sedang melaksanakan penelitian atau tugas akhir, baik bagi merteka yang sedang izin belajar dan tugas belajar, maupun yang melaksanakan penelitian mandiri,” tuturnya.

Gubenur juga menyebut, dalam rangka menjaga ketenangan PNS dan keluarganya , Pemprov, Jabar sudah meluncurkan program layanan darurat 24 jam, terdiri dari penyediaan ambulan gratis dan tim medisnya.  Gubernur juga mengakui pihaknya telah menyetujui pembangunan taman makam khusus PNS yang akan diberi nama Taman Makam Purna Bhakti Negara(TMPBN)  Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Hari ini saya menyerahkan Keputusan Gubernur tentang Penetapan Pengelolaan Aset dan Peraturan Gubernur tentang Pengelolaan Taman Makam Purna Bhakti Negara kepada Sekretaris DPP Korpri Jawa Barat ,” jelasnya.

Terkait dengan menjelang pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur beserta pemilihan bupati/walikota di 17 kabupaten/kota se-Jawa Barat pada pilkada 2013 mendatang,  Gubernur meminta  kepada para anggota Korpri Jawa Barat untuk dapat menjadi agen penyuluh masyarakat dalam memberikan pendidikan politik yang benar dan mencerahkan.

“Mari kita ajak masyarakat Jawa Barat untuk terus menjaga iklim politik yang kondusif dan menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya , agar terpilih kepala daerah dan wakil kepala daerah yang terbaik diantara yang baik sehingga Jawa Barat dapat melanjutkan pembangunan dan kemajuannya secara berkesinambungan,” ajak Gubernur yang juga selaku Pembina Korpri Jawa Barat.

Sementara Ketua DPP Korpri  Jawa Barat H.Lex Laksamana melaoprkan penyelenggaraan peringatan HUT ke-41 Korpri dimaksudkan sebagai momentum untuk melakukan evaluasi, instropeksi, serta revitalisasi tekad dan semangat organisasi Korpri beserta segenap anggotanya, guna meningkatkan eksistensi dan sumbangsih Korpri bagi bangsa dan Negara.

“Adapun tujuanya adalah meningkatkan etos kerja dan jiwa korsa, serta solidaritas warga Korpri agar terwujud sosok anggota Korpri yang professional, netral, dan sejahtera,” tuturnya.

Pada  HUT Korpri tahun ini, DPP Korpri Jawa Barat menggelar berbagai agenda kegiatan diantaranya, lomba pengucapan/menghafal  teks Panca Prasetya Korpri yang diikuti sebanyak 54 orang peserta, lomba paduan suara, lomba karya ilmiah Korpri, Ziarah ke Taman Makam Pahlawan, donor darah, seminar peningkatan usaha dan kesejahteraan bagi anggota Korpri, penanaman pohon penghijauan dan penerimaan beasiswa bagi 102 orang putra/putrid gol 1 dan gol II dari PT Askes bekerjasama dengan DP Korpri Nasional untuk perguruan tinggi Rp 6 juta dan SLTA Rp 3 juta. (fauzi).      

5:47 PM | 0 comments | Read More

Atiqah Hasiholan diburu Penggemar

 Dalam Acara Book Fair ke 32

Atiqah Hasiholan diburu Penggemar

 Jakarta,Kamis 29/11 (Pripos),-Novel ke-5 karya Ayu Widya ternyata mendapat perhatian khusus dari penyuka novel. Hal ini terlihat dari penuhnya stand Mizan sebagai penerbit buku tersebut di acara Indonesia Book Fair ke 32 pada tanggal 25 November 2012.. Novel yang menceritakan tentang kisah wanita diplomat yang bertugas di KBRI Korea ini diadaptasi dari film Hello goodbye yang dibintangi oleh Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto. Film Hello Goodbye yang naskahnya ditulis oleh Titin Watimena ini rencananya akan ditayangkan di bioskop-bioskop pada tanggal 29 November 2012. Pada acara booksigning novel tersebut, aktor Rio Dewanto berhalangan hadir. Namun acara ini tetap berjalan meriah.

Para penyuka novel yang membeli novel di stand Mizan bisa mendapatkan tandatangan dari atiqah dan Ayu Widya. Meskipun antrian cukup panjang, namun tak menyurutkan para pecinta novel yang sekaligus adalah penggemarnya Atiqah rela mengantri. Rupanya kehadiran Atiqah Hasiholan menjadi penarik perhatian para pengunjung pameran.

“awalnya saya belum tahu novel ini. tapi begitu tadi melihat acara tanya jawab dengan artis atiqah Hasiholan, saya jadi penasaran membaca novelnya. Dapat tandatangannya dan bisa melihat lebih dekat Atiqah” Andini, seorang mahasiswi yang sedang mengantri mendapatkan tandatangan berujar.

 Saat acara booksigning selesai, para penggemar Atiqah terus mengikuti Atiqah hingga keluar dari ruangan. Walaupun dikerumuni banyak penggemar dan banyak yang meminta foto bareng, Atiqah tetap melayangkan senyum manisnya.(Lina)

5:35 PM | 0 comments | Read More

Cagub Kang Yance Hibur Panti Asuhan Amaliyah

Grup band Hello dan Cagub Kang Yance

Hibur Panti Asuhan Amaliyah

.

Subang, Rabu 28/11 (Pripos),- Grup band Hello dan Cagub Jabar Kang Yance, Selasa (27/11) menghibur penghuni panti asuhan Amaliyah di Kabupaten Subang.
  Kehadiran Grup Band Hello dari Jakarta dan Kang Yance disambut puluhan penghuni panti asuhan yang sebagian besar masih mengenakan baju seragam karena baru pulang dari sekolah.
  Vokalis Grup Band Hello Widi sempat mengajak anak-anak penghuni panti asuhan dan warga sekitar menyanyi lagu-lagu seperti Dua Cincin dan Ular Berbisa. Ternyata anak-anak panti asuhan banyak yang hafal lagu-lagu Hello itu.
  Kang Yance mengajak penghuni panti asuhan belajar yang rajin demi menggapai cita-cita setelah dewasa nanti. "Harus rajin belajar ya supaya menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan negara," kata Kang Yance.
  Widi pentolan grup band Hello menerangkan, Kang Yance jika terpilih menjadi Gubernur Jabar yang berpasangan dengan Tatang Farhanul Hakim harus memperhatikan kesejahteraan masyarakat Jabar agar lebih maju dari sekarang.(Sudirman)

1:46 PM | 0 comments | Read More

Pasar Desa Dapat Bantuan 3.7 Milyard

Pasar Desa Dapat Bantuan 3.7 Milyard

Cagub Jabar Kang Yance Sedang Makan Bubur bersama Masyarakat didampingi Ny Imas(Tokoh Partai Golkar/Masyarakat  di Pasar Desa Di Belakang Terminal Kabupatgen Subang.)

 

Subang, Rabu 28/11 (Pripos),- Puluhan pasar desa di Kabupaten Indramayu, tahun ini memperoleh bantuan pemerintah pusat senilai Rp3,7 milyar untuk membenahi keberadaan pasar-pasar  desa agar lebih berkembang.

Kabid Perdagangan Dra. Junahwati dihubungi Pos Kota di  Indramayu, kemarin mengatakan, bantuan pasar desa diusulkan Pemkab Indramayu sejak tahun anggaran 2010.

Dikatakan, yang disebut pasar desa itu kata Junahwati adalah  pasar yang berlokasi di tanah milik desa dan dikelola oleh  desa. Contohnya Pasar Bondan, Pasar Terisi, Pasar Bongas, Pasar Patrol dan lain-lain.

Jumlah bantuan dari pemerintah pusat untuk pasar desa Rp200 juta yang pemanfaatanya untuk membenahi pasar desa tersebut. Misalnya untuk perbaikan sarana dan prasarana pasar desa.

Dengan bantuan itu maka diharapkan dapat membenahi keberadaan pasar desa. Sehingga pasar desa di Indramayu semakin lama bisa  semakin berkembang. Pasar desa kelak menjadi pusat ekonomi masyarakat.(Sudirman).

1:35 PM | 0 comments | Read More

kota Bandung dan kabupaten Bandung barat menjadi juara MOKA 2012

kota Bandung dan kabupaten Bandung barat menjadi juara MOKA 2012

                                                                 Foto:Google.co.id

Bandung, Rabu 28/11 (Pripos),- Ajang pemilihan pasanggiri Mojang Jajaka Jawa Barat yang diselenggarakan di Gedung Sasana Budaya Ganesa (SABUGA) Bandung kemarin malam diraih oleh Mojang Kota Bandung yakni Widya Sarasayu, dan Jajaka Kabupaten Bandung Barat Yuda Purwa Purnama. yang berhasil menyisihkan 24 mojang jajaka lainnya.

malam Granf Final Mojang Jajaka 2012 dihadiri oleh utusan duta wisata dari 25 kota dan kabupaten se-jawabarat, runner up puteri indonesia 2012, uda uni sumbar, dimas deayu DIY, abang none jakarta, dan juara kota dan prosinsi se-Jawa - Bali.(Daffa)

1:18 PM | 0 comments | Read More

Bupati Rahmat Yasin Resmikan Kantor KPU Kab. Bogor

      Bupati Rahmat Yasin Resmikan Kantor KPU Kab. Bogor

Bogor, Rabu 28/11 (Pripos),- Setelah melalui proses pembangunan selama dua tahun lebih dengan menelan biaya hampir sebesar Rp 3 miliar, akhirnya gedung kantor Komisi Pemilihan Umum  (KPU) Kabupaten Bogor diresmikan. Peresmiannya ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Bogor Rachmat Yasin dan pengguntingan pita oleh Ketua KPU Husni Kamil Manik, Selasa (27/11).

Acara peresmian yang berlangsung meriah tersebut dihadiri  oleh sekitar 400 undangan dari unsur muspida, para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Yayat Hidayat, Komisioner Ferdhiman dan Sekretaris KPU Jabar Heri Suherman, anggota KPU Feri Kurnia Rizkyansyah, pimpinan partai politik, ormas dan LSM, tokoh masyarakat dan ulama.

Pada sambutannya Rachmat Yasin  mengungkapkan apresiasinya terhadap acara peresmian tersebut yang juga sebagai momentum pembangunan politik dan demokrasi di Kab. Bogor. Peresmian gedung kantor itu, lanjutnya, merupakan bukti bahwa KPU Kab. Bogor sangat beruntung telah memiliki gedung kantor sendiri lengkap dengan gudang dan berbagai fasilitas lainnya. Ia mengetahui masih banyak KPU kabupaten di Jawa Barat yang belum seberuntung KPU Kab. Bogor. Bahkan, kantornya masih banyak yang berstatus sewa atau kontrak serta keberadaannya tidak menetap dan nomaden (berpindah-pindah).  

“Proses pembangunan gedung kantor KPU Kab. Bogor, pada mulanya ditaksir bakal menghabiskan biaya Rp 1,5 miliar, sekalipun dalam proposal diajukan Rp 3 miliar.  Belakangan biaya terus bertambah seiring dengan kebutuhan fasilitas-fasilitas penunjang lainnya, seperti untuk bangun gudang dan lain sebagainya. Akhirnya, sekarang diresmikanlah gedung kantor ini. Bagi saya tidak jadi masalah biaya besar dan terus-terusan bertambah, yang penting representatif untuk memfasilitasi demokratisasi di Kab. Bogor,” tutur Rachmat Yasin.

Ia menghendaki kantor KPU Kab. Bogor dibangun secara representatif, karena menurutnya lembaga penyelenggara pemilu tingkat kabupaten ini sedang menyelenggarakan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013, pilkada atau Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbub) yang pemungutan suaranya telah ditetapkan 8 September 2013, serta sedang menyiapkan Pemilu Legislatif 2014 yang disusul oleh Pemilu Presiden.

“Sebab, kalau saya pelit dan hanya membiayai pembangunannya secara minimalis, hasilnya pun pasti akan minimalis. Tapi kalau biayanya dimaksimalkan, insya Allah hasilnya akan maksimal. Malah setelah selesai membangun, saya akan menghibahkan tanah yang dipakai oleh KPU Kab. Bogor. Saya sudah sepakat dengan ketua DPRD di sini. Pokoknya, ketua dan semua pejabat struktural di KPU Kab. Bogor jangan under estimate kepada saya,” ungkap Rachmat Yasin.

Pada acara peresmian tersebut, Ketua KPU Kab. Bogor Ahmad Fauzi menyebut hari ini merupakan hari bersejarah yang sangat dinantikan oleh seluruh jajaran KPU dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota, dan juga oleh seluruh elemen dan komponen yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu di kabupaten ini. Karena sebagai lembaga strategis yang dibentuk oleh Undang-Undang Dasar ’45, bahkan KPU akan tetap ada sepanjang undang-undang itu tidak dirubah atau ditiadakan, KPU kabupaten/kota memang seyogyanya memiliki fasilitas yang memadai untuk penyelenggaraan pemilu.

“Apalagi bagi KPU Kab. Bogor, memang ideal sekali jika memiliki fasilitas yang lebih baik daripada KPU kabupaten/kota lain di Jawa Barat. Sebab, kerja KPU di sini harus mengcover sebanyak 5,25 juta penduduk yang tersebar di 40 kecamatan dan 438 desa,” papar Ahmad Fauzi seraya menjelaskan, dana hibah yang diberikan Pemkab Bogor selama ini dihabiskan untuk membiayai sosialisasi dan kemasyaratan dalam upaya mencerdaskan rakyat di bidang politik dan pembangunan demokrasi. (fauzi/kpu)

1:02 PM | 0 comments | Read More

KPU Jabar Santuni Ahli Waris Anggota PPK/PPS yang Meninggal

KPU Jabar Santuni Ahli Waris Anggota PPK/PPS yang Meninggal

Bandung, Rabu 28/11 (Pripos),- Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar), Yayat Hidayat Selasa (27/11), menyerahkan uang santunan sebesar Rp 30 juta kepada ahli waris tiga orang yang meninggal dunia saat menjalankan tugas penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013. Dua diantara tiga orang yang meninggal ini bertugas dan bertempat tinggal di Kabupaten Bogor, yaitu Drs. Sarma, MM selaku Ketua PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Ciawi dan A. Mansyur selaku Anggota PPS (Petugas Pemungutan Suara) Citeureup, serta seorang lainnya adalah Ruslan selaku Anggota PPK di Kab. Cianjur.

Uang santunan bagi ahli waris ke-3 orang masing-masing menerima Rp. 10 juta itu diserahkan Yayat pada penandatanganan prasasti dan peresmian gedung kantor KPU Kab. Bogor, di Jl. Tegar Beriman No. 35 Cibinong, disaksikan oleh Bupati Bogor, Ketua KPU Husni Kamil Manik dan seorang anggotanya, Feri Kurnia Rizkyansyah, para anggota DPRD Kab. Bogor, unsur muspida, pimpinan partai politik, ormas dan LSM, dan ratusan undangan lainnya.

Yayat yang ketika menyerahkan santunan didampingi Komisioner Ferdhiman dan Sekretaris KPU Jabar Heri Suherman, mengharapkan kepada para ahli waris untuk tidak menilai santunan dari besaran uangnya, melainkan sebagai wujud perhatian dan kepedulian sekaligus penghargaan dan penghormatan yang setinggi-tingginya dari KPU Jabar atas jasa dan pengabdian almarhum selama ini.

Ia berharap pula uang santunan tersebut digunakan sebaik-baiknya oleh para ahli waris, sehingga jasa-jasa almarhum menjadikan amal saleh bagi keluarga dan pengabdiannya menjadi tauladan bagi putra-putri dan keturunan. “Baik di KPU Jabar maupun KPU Kab. Bogor dan Cianjur, kami merasa kehilangan atas meninggalnya Bapak Sarma, Bapak Mansyur dan Bapak Ruslan. Semoga kepulangan mereka diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” tutur Yayat. (fauzi/kpu)  

10:24 AM | 0 comments | Read More

Sekretaris KPU Jabar Lantik Enam Pejabat Eselon IV

        Sekretaris KPU Jabar Lantik Enam Pejabat Eselon IV

Bandung, Selasa 27/11 (Pripos),- Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar), Heri Suherman, melantik dan mengambil sumpah jabatan enam  pejabat baru eselon IV KPU Kota Bandung, KPU Kab. Cirebon, KPU Kab. Majalengka dan KPU Kab. Kuningan. Pelantikan dan pengambilan sumpah ini dilaksanakan di Aula Sekretariat KPU Jabar, Jl. Garut No. 11 Bandung, Senin (26/11) siang.

Ke enam pejabat yang dilantik tersebut adalah Anwar Hidayat sebagai Kasubag Umum KPU Kota Bandung, Cucu Sumiati sebagai Kasubag Program dan Data KPU Kab. Cirebon, Supeno sebagai Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Kab. Cirebon, Sudinta Rachmad Herdiana sebagai Kasubag Program dan Data KPU Kab. Majalengka, Dudung Abdul Rokhman sebagai Kasubag Program dan Data KPU Kab. Kuningan, Dedi Pristiadi sebagai Pj. Kasubag Hukum KPU Kab. Kuningan. Berdasarkan informasi dari Sekretariat KPU Jabar, ada seorang pejabat yang seharusnya ikut dilantik hari ini, yaitu Suganda sebagai Kasubag Program dan Data KPU Kab. Cirebon, yang berhalangan hadir dikarenakan sedang sakit.

Selesai mengambil sumpah, penandatanganan jabatan dan membacakan kata pelantikan, Heri berpesan bahwa pelantikan itu sebagai hal biasa untuk mengisi kekosongan jabatan karena pejabat lama memasuki pensiun, mutasi atau rotasi. Sedangkan penggantian jabatan di KPU kabupaten/kota di Jawa Barat sekarang berada di tengah-tengah penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013, dan persiapan menghadapi Pemilu Legislatif 2014.

Karenanya, Heri mengingatkan kepada pejabat dari lingkungan KPU yang baru dilantik, agar penuh perhatian dalam melaksanakan pekerjaannya dan merubah kinerja untuk menghadapi tugas selaku penyelenggara Pilgub dan Pilleg. Bagi yang baru menghadapi tugas kepemiluan, hendaknya lebih meningkatkan kemampuan bekerja tanpa proses pembelajaran terlebih dulu.

“Bagi pejabat yang baru di KPU, hendaknya melakukan pembelajaran sambil menjalankan tugas baru. Yang jelas, pelantikan ini merupakan kepercayaan yang harus diemban sebagai amanah, selain juga sebagai pembinaan karier bagi PNS dan menjadi penilaian pengembangan karier selanjutnya. Atasnama lembaga, kepada pejabat yang memasuki masa pensiun, mohon sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dari kami atas pengabdiannya selama ini,” kata Heri.

Dijelaskan pula oleh Heri mengenai Pilgub 2013 yang saat ini memasuki proses verifikasi bakal calon, serta KPU Jabar telah menyelesaikan tahapan pemeriksaan kesehatan terhadap 5 bakal pasangan calon dan sedang melaksanakan proses penelitian berkas persyaratan bakal calon. Tahapan dan jadwal-jadwal berikutnya, menurut Heri, menuntut perhatian lebih besar dibarengi kerja keras dan kerjasama dengan berbagai pihak yang berkepentingan.

“Tugas kita membantu dan memfasilitasi dalam arti luas, sehingga kita dituntut agar inisiatif dan memiliki legalitas formal dalam menjalankan tugas. Dengan demikian, tugas yang kita emban benar-benar legal berdasarkan surat keputusan pimpinan. Mudah-mudahan Pilgub yang kita selenggarakan sekarang berjalan lancar, tertib dan aman, tanpa ekses dikemudian hari dan tanpa proses tuntutan hukum,” harapnya. (fauzi/kpu)

2:10 PM | 0 comments | Read More

Book Fair 2012 Semakin Diserbu Pengunjung

Book Fair 2012 Semakin Diserbu Pengunjung  Jakarta, Selasa 27/11 (Pripos),- Pameran buku terbesar dan terlengkap se-Indonesia ke 32 atau yang dikenal dengan Indonesia Book Fair (IBF)  kembali di gelar sejak tanggal 17 November 2012 dan berakhir pada tanggal 25 November 2012. Pameran bertempat di Istora Gelora Bung Karno Parkir Timur Senayan, Jakarta. Kali ini IBF mengusung tema ‘The Power of Creativity” dan diikuti oleh 120 stand dari penerbit buku dari seluruh Indonesia dan juga luar negeri. IBF ini adalah pusat penjualan dan pameran dari semua jenis buku yang berada dalam satu tempat, hal itu diungkapkan oleh Ketua Panitia IBF 2012 Rosidayati Rozalina. Tujuan IBF salah satunya adalah agar masyarakat Indonesia lebih mencintai membaca buku, seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Pusat, Lucya Andam Dewi pada saat pembukaan Pameran. Hampir semua stand diserbu peminat buku dari berbagai kalangan usia. Hal ini menunjukkan minat masyarakat yang tak pernah surut terhadap buku bacaan. Mulai dari buku-buku ensiklopedia keluarga, novel hingga komik bisa ditemui di pameran ini. Seperti salah satu stand pameran yang memperkenalkan buku-buku dari penerbit Sygma Dayainsani yang ramai didatangi pengunjung IBF. “pameran kali ini lumayan ramai, walaupun sempat sepi saat beberapa hari lalu mungkin dikarenakan hujan juga”  penuturan Supervisor dari distributor sygma Dayainsani, Eka. “saya bersama teman-teman di sekolah, katanya banyak buku yang discount dan ternyata benar” Ria, seorang siswi SMP dari Rangkas Bitung menuturkan. Memang beberapa stand penjualan menawarkan buku dengan discount yang cukup besar hingga lebih dari separuh harga. Saat hari penutupan IBF  yang menjadi pusat perhatian pengunjung adalah adanya panggung acara “Meet & Greet” artis film Hellogoodbye, Atikah Hasiholan dan penulis novel Hellogoodbye, Ayu Widya. Acara ini kemudian diikuti dengan booksigning Novel tersebut untuk para penggemar yang menciptakan antrian panjang demi mendapatkan tandatangan asli dari Ayu Widya dan Atikah Hasiholan. Acara selanjutnya adalah Perkenalan Buku karya penulis-penulis muda dan ditutup dengan closing ceremony.(Lina)

2:03 PM | 0 comments | Read More

5 Pasangan Balon Cagub Jabar Selesai Jalani Tes Kesehatan

5 Pasangan Balon Cagub Jabar

Selesai Jalani Tes Kesehatan

Bandung, Senin 26/11 (Pripos),- Kelima pasangan bakal calon (Balon) gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar Pebruari 2013 mendatang, seluruhnya telah menjalani tahapan tes kesehatan. Pada hari terakhir, Minggu (25/11) dari dua hari yang telah dijadwalkan, dua pasangan balon yakni Irianto MS Syafiudin dan Tatang Farhanul Hakim (INTAN) serta  pasangan Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib, sebagai penutup dari kelima pasangan. Pemeriksaan kelima pasangan cagub/ cawagub, sudah beres dilaksanakan, kini Tim Medis akan melakukan rekapitulasi terhadap hasil keseluruhan, setelah itu kita rapat untuk memutuskan hasil pemeriksaan kesehatan.  Hasilnya akan kita sampaikan kepada KPU Jabar.

Direktur Utama RSHS Bandung dr. Bayu Wahyudin didampingi Ketua Tim Medis Pemeriksa Kesehatan Cagub/Cawagub Jabar dr. Erwan Mananto kepada wartawan usai melakukan pemeriksaan terhadap dua pasangan balon terakhir mengatakan, pemeriksaan kelima pasangan cagub/ cawagub sudah selesa dilakukan, dan selanjutnya Tim Medis akan melakukan rekapitulasi terhadap hasil keseluruhan. “Setelah itu kita akan menggelar rapat untuk memutuskan hasil pemeriksaan kesehatan, kemudian keputusannya akan kita sampaikan kepada KPU Jabar,” tutur dr Bayu Wahyudin.

Dikatakan, pemeriksaan kesehatan dilakukan secara  menyeluruh ( Medical Chek up) sesuai dengan petunjuk teknis yang disampikan  KPU kepada Tm Medis,  meliputi tanya jawab masalah kesehatan, mulai dari fisik, penyakit dalam, uji paru-paru, jantung, USG, hingga pengambilan sampel darah, termasuk juga Psycotest tertulis yang berjumlah 540 soal.

Ditambahkan  Erwan Mananto, khusus untuk perempuan ada pemeriksaan Payudara dan trapalasi vagina. Jadi Tim melakukan pemeriksaan berdasarkan petunjuk teknis dari KPU.

                                     Dikdik -Cecep Datang Lebih Awal

Hari kedua pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Minggu (25/11), giliran dua pasangan Dikdik Muliana Arief Mansur dan Cecep Nana Suryana Toyib serta Irianto MS. Safiuddin (Yance) dan Tatang Farhanul Hakim.

Pasangan yang paling awal datang ke tempat pemeriksaan adalah Dikdik dan Cecep Toyib, yang tiba di teras Pavilun Parahyangan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Jl. Eckman Bandung pukul 6.20. Kedatangan kedua bakal calon dari perseorangan (independen) ini disambut oleh Komisioner Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar) merangkap Ketua Pokja Pencalonan, Teten Setiawan.

Sebelum memasuki paviliun, keduanya menyempatkan diri menyapa serta berbincang dengan para wartawan dan diambil gambar oleh juru kamera dari berbagai media. Ketika menjawab wartawan, Dikdik mengatakan tidak ada persiapan khusus untuk menghadapi pemeriksaan kesehatan, karena memang untuk menjalaninya tidak bisa dipersiapkan hanya dalam waktu singkat.

“Untuk pemeriksaan kesehatan, tidak bisa kita mempersiapkan satu atau dua hari saja. Tidak ada gunanya kita membuat sehat tubuh hanya dalam waktu sebentar. Ya, untuk sehat harus diusahakan sepanjang hidup kita. Makan teratur, tidur teratur, olahraga teratur, dan lain sebagainya. Jadi tidak bisa disiapkan dari tadi malam, tapi harus setiap saat berpola hidup sehat. Soal keharusan sebelum pemeriksaan puasa dulu, saya sudah puasa lebih dari 10 jam,” kata Dikdik.      

Yance -Tatang Semangat

Tepat pada pukul 6.30 Wib atau lebi awal 30 menit dari waktu yang ditentukan, pasangan balon cagub/cawagub Irianto MS Syafiudin dan Tatang Farhanul Hakim tiba di RSHS Bandung.
Yance, yang datang mengenakan batik lengan pendek, sedangkan Tatang memakai kaos berkerah warna putih, dengan nada bersemangat menjawab pertanyaan bahwa ia dan pasangannya sudah siap menjalani pemeriksaan kesehatan jasmani-rohani.  Ia yakin pemeriksaan tim dokter terhadap dirinya akan berjalan lancar tanpa sedikitpun kendala, sehingga IDI  mengeluarkan rekomendasi sehat bagi pasangan dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini.

Namun demikian, berdasarkan pengamatan di lapangan, terutama menjelang detik-detik usainya pemeriksaan, proses pemeriksaan kepada keduanya sempat mengundang tanda tanya sekaligus spekulasi wartawan berbagai media berkaitan dengan kesehatan Yance dan Tatang. Bahkan praduga burukpun muncul manakala Komisioner Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar) merangkap Ketua Pokja Pencalonan, Teten Setiawan, mengumumkan kepada wartawan bahwa pemeriksaan kesehatan terhadap Yance-Tatang memerlukan tambahan waktu 45 menit.

Namun setelah 45 menit seperti yang diumumkan,yaitu pada pukul 14.30, Yance-Tatang terlihat keluar dari lift dan melangkah di lobby pavilun menuju kursi untuk memberikan keterangan mengenai pemeriksaan yang baru dijalani mereka. Dengan nada enteng dan penuh percaya diri, Yance menjawab pertanyaan wartawan bahwa dirinya mampu menyelesaikan kewajiban test kesehatan tanpa masalah.(fauzi)    

12:57 PM | 0 comments | Read More